Pembudidayaan Tanaman Padi Bibit Unggul

https://teradisisehat.blogspot.com
Sebagian besar masyarakat Indonesia mungkin sudah mengenal tanaman padi, masyarakat di pedesaan rata rata sumber penghasilanya dari bertani, beraneka ragam bercocok tanam mereka untuk mencukupi kebutuhan keluarga. Sumber dari yang mereka lakukan adalah menanam padi sebagai penghasilan utama dari lahan yang mereka garap, disamping itu ada penghasilan tambahan sebagai tanaman campur sari sebagai berikut:
- Jagung.
- Kacang Kedelai.
- Singkong.
- Dan berbagai macam sayuran.

Untuk mendapatkan hasil yang di inginkan harus belajar dan membaca menurut bulan yang biasa di gunakan untuk memulai menanam padi.
Perhitungan waktu di atas memang warisan dari para leluhur kita untuk membaca cuaca yang cocok untuk digunakan kapan memulai penanaman sampai panen nanti.
Penghasilan padi memang harus di tingkatkan untuk mencapai hasil yang baik perlu penyuluhan dari pihak pertanian tentang penjelasan metode metode pembelajaran dari menanam, pemupukan dan menanggulangi hama.
Padi adalah kebutuhan pangan yang di butuhkan untuk masyarakat perkotaan maupun di pedesaan kita sendiri.

 Cara Penanaman Padi Yang Baik Dan Benar

Pemilihan bibit unggul

Pemilihan bibit harus kita lakukan untuk sarana utama penunjang keberhasilan, pilihlah bibit unggul yang tahan terhadap penyakit.



Cara penyemaiyan padi yang benar.

Sebelum kita melakukan penyemaiyan padi yang harus kita lakukan yang pertama perendaman, maksud perendaman tadi adalah penyortiran biji padi kosong.

Perendaman dilakukan 1 malam di dalam air dan sehari semalam di biarkan di daratan dan kemudian kita taburin ke media penyebaran yang telah di sediakan dengan luas sesuai dengan kebutuhan dan banyaknya padi yang akan di semai. Setelah 20 hari dari penyemaiyan kita lakukan pembabutan bibit dan siap kita tanam.

 Cara penanaman padi yang baik dan benar.

Sebelum bibit ditanam perlu dilakukan pengaturan jarak tananam dengan cara pengaritan media lahan  untuk memudahkan penanaman.
Agar padi terkena sinar matahari dengan sempurna kita lakukan penanaman dengan metode logowo.

Yang perlu kita lakukan dengan penanaman metode
legowo melihat perjalanan arah matahari jadi kesimpulanya jalur harus mengarah timur supaya sinar matahari masuk selama 12 jam.

Pungsi yang kedua memudah kan penyiangan dan memberikan ruang untuk aktivitas pemeliharaan seperti  penyemprotan, pemupukan dan penyiangan.

Memberikan ruang untuk akar padi mencari  pupuk yang kita berikan jadi sipatnya tidak berebutan dan juga mempermudah sirkulasi udara.
Cara pemupukan.

Pemupukan adalah hal penting yang perlu kita lakukan ,sebab tanpa adanya pupuk tanaman padi  akan mengalami kurang baik dalam pertumbuhanya, sehingga hasil panenpun akan berkurang.

Pemupukan ideal adalah satu minggu sesudah tandur yaitu pemupukan tahap pertama.
Pupuk yang harus di berikan dengan dosis TSP (UREA) 100kg/ha dan pupuk POSKA atau ORGANIK yang sejenis bisa memakai dosis 50kg/ha.

Pemupukan tahap kedua dengan dengan umur padi 20-25 hari sesudah tandur adalah dosis TSP 50kg /ha dan POSKA 100kg/ha.

Pengendalian hama.

Pengendalian hama wereng harus cepat kita tangani, dan cara pengendalianya harus dengan di lakukan penyemprotan secara besamaan  antara sawah yang satu dengan yang lainya, dengan maksud tidak memberikan ruahg untuk populasi induk , populasi akan berkurang kalau penyemprotan dilakukan secara merata.
Insektisida untuk pengendalian wereng banyak di jual di toko pertanian  di antaranya  (MATADOR) ,dan ( AISTARTOP) dan dosis ada di brosur di botol nya.

Pengendalian ulat padi.

Pengendalian ulat padi kita harus memerlukan waktu penyemprotan di pagi hari, dimana ulat masih berada di loar daun dan kalau di siang hari mreka akan berlinung di gulungan daun.

Pengendalian hama kungkang.

Hama kungkang atau di sebut walang sengit atau dengan bahasa ilmiahnya di sebut leptocorisa oratorius dimana mempunyai bau yang sangat menyengat.
Kungkang menyerang tanaman padi pada waktu Fase generatip, bila kungkang menyerang isi butiran padi tidak akan sempurna dengan demikian pengendalian pun harus segera di lakukan.
Cara pengendalian hama kungkang dengan melakukan penyemprotan ber kala selama 3 hari sekali dan seterusnya sampai kunkang berkurang.
Hama kunkang menyerang setiap saat , dan banyak cara pengendalianya, yang pertama memasang perangkap dengan lem husus untuk lalat, yang ke dua memasang wangi wangian yang menyengat di sekeliling sawah dengan cara minyak wangi di semprotkan di kaen dan di beri tiang bambu di pasang disekeliling sawah sesuai kebutuhan.